EO Asal Palu Persulit Peserta Ingin Ambil Kupon Door Prize Jalan Santai di Acara Pesta Rakyat Morowali 

    EO Asal Palu Persulit Peserta Ingin Ambil Kupon Door Prize Jalan Santai di Acara Pesta Rakyat Morowali 
    Panggung Siap untuk acara Pesta rakyat di alun-alun Rujab Bupati Morowali

    MOROWALI, Sulawesi Tengah - Pagelaran Pesta Rakyat seyogianya terbuka untuk umum dan dapat di ikuti oleh siapa saja tanpa memandang usia anak-anak, remaja atau dewasa maupun tua muda semua sama bisa mengikuti setiap berbagai kegiatan yang dilaksanakan.

    Namun berbeda dengan pesta rakyat yang dilaksanakan di Morowali khususnya untuk kegiatan jalan santai berhadiah doorprize yang akan dilaksanakan besok, (Minggu pagi-14/07/2024) di alun-alun Rujab Bupati Morowali, Desa Matansala, Bungku Tengah.

    Banyak peserta yang nota bene masyarakat Morowali yang ingin ikut jalan santai merasa kecewa karena kesulitan untuk mendapatkan kupon doorprize dari pihak penyelenggara dalam hal ini Event Organizer (EO) asal Palu.

    EO asal Palu itu dinilai tidak profesional karena mempersulit masyarakat untuk mendapatkan kupon doorprize dengan membuat aturan yang tidak masuk akal, setiap peserta yang mau ambil kupon diharuskan menunjukkan KTP dengan alasan untuk diregistrasi.

    Sementara yang tidak memiliki KTP dan yang belum ber-KTP seperti remaja dibawah usia 17 tahun dan anak-anak tidak dilayani.

    "Heran juga ini model jalan santai pakai KTP alasannya untuk registrasi, dan anak-anak maupun remaja tidak diperbolehkan, baru ini saya dapat jalan santai yang model begini, " ungkap salah satu peserta yang ingin ambil kupon doorprize yang mengaku menunggu dari pagi hari, Sabtu (13/07/2024).

    Menanggapi hal itu, Dijey selaku Projek Manager EO asal Palu itu yang dikonfirmasi di alun-alun Rujab Bupati Morowali menampik hal tersebut.

    Menurutnya, hal itu diberlakukan untuk memastikan keabsahan peserta jalan santai sehingga harus diregistrasi dengan menggunakan KTP bukan untuk membatasi tapi harus verifikasi secara data dan selama ini menurutnya diberlakukan di berbagai kegiatan yang sudah dilaksanakan di daerah lain dan kegiatan tidak melibatkan Pemda Morowali atau OPD murni tanggung jawab dari pihak EO asal Palu itu.

    "Ini bukan untuk membatasi tapi memastikan keabsahan peserta ketika saat pengambilan hadiahnya, dan untuk yang belum ber-KTP tetap dilayani asalkan punya identitas anak semacam KIA Kartu Identitas Anak, " elak Dijey perempuan yang namanya mirip dengan nama Titi DJ itu.

    Saat wartawan media ini coba tanyakan soal kupon doorprize yang masih tersisa untuk membuktikan keluhan berbagai peserta yang kesulitan mendapatkan kupon doorprize, ternyata benar adanya terkesan dipersulit dan ada hal yang terkesan ingin ditutup-tutupi.

    "Nanti kupon doorprize di ambil Pak sama Evi tim saya, " ucapnya.

    Namun setelah ditanyakan, Evi beralasan bahwa bagian yang pegang kupon sedang istirahat siang dan semua kupon dibawa sehingga dia menyarankan untuk kembali setelah usai istirahat siang.

    Wartawan media ini pun mengikuti apa yang diarahkan sembari mengambil nomor kontak Evi, namun setelah dilakukan komunikasi via WhatsApp tak dibalas maupun by phone seluler hingga berkali-kali tak diangkat.

    Demikian halnya di sore harinya, pantau media ini di lokasi alun-alun Rujab masih banyak warga Morowali mencari pihak EO dengan harapan mendapatkan kupon doorprize untuk ikut jalan santai tetapi tak satupun pihak EO terlihat di tempat, namun ada informasi mengatakan bahwa kupon sudah habis dan alasan lainnya sehingga menimbulkan kekecewaan.

    Seperti diketahui, pesta rakyat ini akan menggelar berbagai kegiatan. Selain jalan santai dengan doorprize berbagai hadiah menarik, juga akan mendatangkan artis papan atas asal ibu kota yakni Seventeen untuk menghibur masyarakat Morowali pada Minggu malam (14/07/2024).

    (PATAR JS)

    morowali
    Patar Jup Jun

    Patar Jup Jun

    Artikel Sebelumnya

    Jaga Kebersihan Lingkungan, Anggota Kodim...

    Artikel Berikutnya

    Polres Morowali Serahkan Bansos ke Sejumlah...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?

    Tags