MOROWALI, Sulawesi Tengah - Kinerja Rachmansyah Ismail selama menjabat sebagai Pj Bupati Morowali kurang lebih selama 9 bulan terus mendapatkan apresiasi dari berbagai profesi masyarakat di kabupaten Morowali.
Kepemimpinannya diacungi jempol, jika terkait kepentingan masyarakat tidak pake lama langsung direalisasikan, tak heran dia dijuluki sebagai sang eksekutor kebutuhan masyarakat.
Baca juga:
Anies Baswedan di Mata Seorang Sulfikar Amir
|
Bagi Rachmansyah Ismail tak butuh waktu lama di akhir masa jabatannya sebagai penjabat Bupati Morowali telah menjawab langsung kebutuhan masyarakat nelayan yang ada wilayah Bungku Barat, Bumi raya dan wita ponda terkait sulitnya mendapatkan BBM bersubsidi.
Kalau pun para nelayan mendapatkan, mereka harus antrian berjam jam hanya untuk mendapatkan 1 atau 2 jerigen di SPBU Bahomohoni Bungku Tengah maupun SPBU yang berada di Desa Emea, Kecamatan Witaponda.
"Tentunya hal ini menjadi perhatian khusus Bapak Rachmansyah Ismail sebagai orang No 1 di Morowali pada saat itu dan ini wujud rasa kepedulian maupun rasa cinta kepada para nelayan. diakhir masa jabatannya melahirkan kebijakan melalui Dinas Perikanan Daerah Kabupaten Morowali untuk menghadirkan SPBU Nelayan menjawab dan memberikan solusi kepada para nelayan yang didesa Moahino, " demikian disampaikan Aminuddin Awaludin anggota DPRD Morowali.
Dijelaskan Aminuddin Awaludin anggota DPRD Morowali 5 periode itu bahwa pendirian SPBU Nelayan tersebut secara teknis sudah mendapatkan persetujuan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam hal ini Dinas Perikanan Provinsi, tinggal menunggu Rekomendasi dari Pihak Kementrian Perikanan untuk selanjutnya akan dibawa ke BPH Migas dan Patri Niaga.
Hal ini, kata panglima partai PBB Morowali itu bukan merupakan janji apalagi omon-omon akan tetapi sudah menjadi bukti nyata dengan adanya langkah-langkah tersebut menjawab keresahan para nelayan di kabupaten Morowali yang sudah di rintis oleh Rachmansyah Ismail yang juga mantan Kadis ESDM Sulteng itu.
"Jadi, pembangunan SPBU Nelayan ini bukan saja hanya di Mohaino tetapi di wilayah Bungku Pesisir, juga sementara proses di Kementerian Perikanan. Ini merupakan bukti nyata Rachmansyah Ismail membangun komunikasi dan kolaborasi dengan para pihak investor untuk menjawab keluhan dan permasalahan masyarakat nelayan, " terangnya.
Atas upaya yang sudah dirintis oleh mantan Pj Bupati Morowali Rachmansyah Ismail, Aminuddin Awaludin berharap tahun depan SPBU Nelayan diwilayah Barat dan Selatan sudsh terbangun sehingga dapat di nikmati oleh para nelayan kita.
"Makanya aneh dan lucu saja, kalau ada hari ini Paslon yang mengkampanyekan terkait kebutuhan BBM Nelayan, apalagi kalau yang mengkampanyekan/memuat dalam visi misinya itu adalah pernah menjabat sebagai pemimpin d Morowali, masyarakat pasti mempertanyakan ‘kemana aje lu...selama ini, ” ungkapnya sembari mempertanyakan Paslon lain yang dimaksudkan.
Atas kinerja mantan Pj Bupati Morowali Rachmansyah Ismail itu yang dinilai luar biasa, dia yakin mendapatkan dukungan dari masyarakat Morowali agar Rachmansyah Ismail kembali memimpin Morowali dan hal itu membuatnya dan partai pengusung maupun pendukung terus menggalang dukungan dan optimis menang menjadi Bupati Morowali.
"InsyaAllah, Pak Rachmansyah Ismail dan Harsono Lamusa Nahkoda Morowali periode 2024-2029, " tandas Aminuddin Awaludin yang juga Ketua Koalisi Morowali Maju.
(PATAR JS)